Bank Indonesia meresmikan Indonesia Foreign Exchange Market Committee (Indonesia FEMC) di Jakarta sebagai forum bagi pelaku pasar dan sebagai mitra strategis Task Force Pendalaman Pasar Keuangan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Indonesia FEMC yang diresmikan oleh Gubernur BI, Agus D.W. Martowardojo secara kelembagaan memiliki komposisi anggota terdiri dari BI, OJK, perwakilan bank, asosiasi dealer (Association Cambsite International (ACI) Indonesia) dan asosiasi bankir (Ikatan Bankir Indonesia).
“Kami mengharapkan anggota Indonesia FEMC dapat berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan FEMC, memberikan kontribusi positif dalam setiap pertemuan, mengutamakan kepentingan pasar valas Indonesia, serta menjaga reputasi dan nama baik Indonesia FEMC,” demikian dipaparkan Gubernur BI, Agus Martowardojo.
Pembentukan Indonesia FEMC antara lain dilatarbelakangi oleh pentingnya komunikasi dan koordinasi antara regulator dengan pelaku pasar, termasuk asosiasi yang terkait dengan pasar keuangan, sementara saat ini belum terdapat asosiasi pasar keuangan yang anggotanya institusi dengan fokus pada pengembangan pasar keuangan. Di sisi lain, untuk meningkatkan kredibilitas pasar keuangan Indonesia, perlu dibakukan suatu Market Conduct/Code of Conductsebagai acuan best practices di pasar keuangan.
Visi Indonesia FEMC adalah membangun pasar keuangan Indonesia yang kredibel, resilien, terjaga stabilitasnya, terus berkembang dan kondusif untuk mendukung pembangunan ekonomi nasional, serta mampu bersaing di pasar internasional. Adapun misi komite ini antara lain:
- Mendorong pendalaman dan pengembangan pasar keuangan Indonesia dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.
- Mewujudkan pelaku pasar keuangan yang handal, memiliki integritas tinggi, serta pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan yang dapat bersaing di pasar keuangan internasional.
- Merekomendasikan inisiatif kebijakan dan ketentuan yang kondusif untuk pembangunan ekonomi nasional, sekaligus meminimalkan risiko.
- Menjaga koordinasi dan komunikasi antara para stakeholders di pasar keuangan Indonesia.
Komite yang diinisiasi Bank Indonesia ini memiliki tujuan yaitu : (i) Mendorong pendalaman dan pengembangan pasar keuangan Indonesia dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan; (ii) Mengembangkan pelaku pasar keuangan yang handal, memiliki integritas tinggi, serta pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan yang dapat bersaing di pasar keuangan internasional; (iii) Merekomendasikan inisiatif kebijakan dan ketentuan yang kondusif untuk pembangunan, tetapi sekaligus menjaga terhadap risiko; dan (iv) Menjaga koordinasi dan komunikasi antara para stakeholders di pasar keuangan Indonesia.
Indonesia FEMC diketuai perwakilan bank dengan wakil ketua bersama (co-chair) dari Bank dan Bank Indonesia. Berikut keanggotaan Indonesia FEMC :
Ketua (Chairman) : Panji Irawan (Bank Mandiri)
Wakil bersama : Filianingsih Hendarta (Bank Indonesia) dan Ali Setiawan (HSBC)
Sekretaris Jenderal : Bimo Notowidigdo (Bank BNI)
Sumber : Website Bank Indonesia